PERTANYAAN :
Assalamu’alaikum, mau tanya.. Apa Nabi Muhammad juga ditanya oleh malaikat munkar nakir ketika dialam kubur ? apa dibiarkan gak jadi ditanya seperti kisahnya Imam Sibawaeh dan Abunawas. Trims, Wassalam. [Muhammad Toha].
JAWABAN :
Wa alaikum salam…. sebagian ulama’ berpendapat bahwaa pertanyaan munkar nakir itu umum, bahkan semua nabi dan umat-umatnya juga ditanya, bahkan nabi Muhammad juga ditanya. tapi ada juga yang berpendapat kalau nabi Muhammad tidak ditanya oleh munkar nakir, ini ibaroh yang menjelaskn bahwa nabi Muhammad juga ditanya mungkar nakir, ini dalam kitab LAWAMI’UL ANWAR ALBAHIYYAH JUZ2 HAL.1O :
ومثل هذا ما اختاره المحقق ابن القيم والحافظ عبد الحق الإشبيلي وغيرهما من أن سؤال القبر ليس بخاص بهذه الأمة ، بل غيرها تساويها في ذلك وجزم به أيضا القرطبي في التذكرة ، وقال الحكيم الترمذي : إنه خاص بهذه الأمة ، وتوقف ابن عبد البر وانتصر السيوطي في هذا للحكيم الترمذي ، قال الإمام المحقق ابن القيم في الروح بعد ذكره الأقوال الثلاثة : والظاهر – والله أعلم – أن كل نبي مع أمته كذلك – يعني يسأل عنه كنبينا صلى الله عليه وسلم مع أمته – وأنهم يعذبون في القبور بعد السؤال وإقامة الحجة عليهم كما يعذبون في الآخرة بعد السؤال وإقامة الحجة .
و قال بعضهم الانبياء والصبيان والملائكة لا يسألون وقد اختص نبينا صلى الله عليه وسلم بسؤال امته عنه بخلاف بقية الانبياء
Sebagian ulama’ berpendapat bahwa para nabi, anak-anak dan malaikat tidak ditanya dan dikhususkan pada pertanyaan alam qubur itu hanya pada umat nabi muhammad,,berbeda dengan umat-umat nabi yang lain. [ Tafsir haqqi juz 6 hal.331 ].
Pertanyaan yang diajukan malaikat munkar dan nakir dikhususkan untuk umat nabi muhammad. imam as suyuthi menjelaskan tidak akan diajukan pertanyaan bagi orang yang blum mukallaf.ada juga yang berpendapat (qil), tidak akan di tanyakan oleh malaikat munkar dan nakir yaitu semua nabi beserta umatnya, begitu juga para nabi, syuhada (mati syahid), para shiddiqin, orang yang meninggalkan kehidupan duniawi, orang yang mati karena sakit perut, orang yang selalu membaca surat al mulk atau alif lam mim as sajdah pada stiap malamnya, orang yang membaca surat al ikhlash pada saat sakitnya sehingga ia mati, orang yang ta’at, mati pada malam atau hari jum’at, mereka orang-orang yang tidak ditanyakan oleh kedua malaikat munkar dan nakir maka mereka juga tidak akan disiksa dalam quburnya. wa man la yus’alu la yu’dzabu fi al qobri. [ is’adur rofiq 1/30-31 ]. Wa allahu a’lam. [Sunde Pati, Awan As-Safaritiyy Asy-syaikheriyy].