Pertanyaan: Benarkah Dosa Menyetubuhi Anak Kandung Tak Terampuni?
Assalamu alaikum Wr. Wb.
Apakah menyetubuhi anak kandung adalah dosa yang tidak dapat diampuni? Mohon jawabannya karena dalam seminar malam ini kami membahas tentang hal tersebut.
[Neng Elyon].
Jawaban atas pertanyaan Benarkah Dosa Menyetubuhi Anak Kandung Tak Terampuni?
Wa’alaikum salam Wr. Wb.
Selain dosa syirik atau menyekutukan Allah SWT. asalkan mau bertaubat sungguh-sungguh (nasuha) maka Allah akan menrima taubatnya walaupun dosa tersebut sampai pada langit.
.لو أخطأتم حتى تبلغ خطاياكم السماء ثم تبتم لتاب الله عليكم. الجامع الصغير ٢/١٢٩و القتل ظلما أكبر الكبائر بعد الكفر ____بل هو في خطر المشيئة كسائر الكبائر غير الكفر فإن شاء الله غفر له و أرضى الخصوم و إن شاء عذبه لقوله تعالى إن الله لا يغفر أن يشرك به و يغفر ما دون لمن يشاء و إن عذبه لا يخلد في النار. إعانة الطالبين ٤/١١٩
Memang menyetubuhi anak kandung itu termasuk dosa besar, namun selama hamba itu mau bertaubat dan masih mengharap dapat ampunan dari Allah tetap Allah akan mengampuninya. Riwayat dari Anas radiyallohu anhu: wahai anak Adam, jika engkau menemui Aku dengan membawa dosa sebanyak isi bumi, tetapi engkau tiada menyukutkan sesuatu dengan Aku, niscaya Aku datang kepadamu dengan (memberi ) ampunan sepenuh bumi pula (HR Tirmidzi).
Imam Nawawi rohimahulloh mensyarahkan kalimat “kemudian engkau menemui Aku” maksudnya engkau mati dalam keadaan Iman yang tidak di ampuni dosa syirik yang terbawa mati (artinya belum taubat dri dosa syirik ). Allah tidak diungguli dan dikalahkan oleh sesuatu.”selama hamba mau bertaubat maka Allah akan mengampuninya hatta dosa syirik kalo dia bertaubat tetap akan di ampuni.” kalau dosa syirik tidak diampuni bagaimana orang-orang kafir yang kemudian masuk Islam, mereka telah menyekutukan Allah namun tetap diseru untuk taubat dan masuk ke dalam agama Islam.
Allah berfirman:
قل ياعبادى الذي اسرفوا على انفسهم لاتقنطوا من رحمة الله ان الله يغفرالذنوب جميعا انه هوالغفور الرحيم
Artinya: Katakanlah, hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri. Janganlah kalian berputus asa dari rahmat Allah, sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya, sesungguhnya dialah yang maha pengampun lagi maha penyayang. (QS. Az-Zumar : 53).
Wallohu a’lam. Semoga bermanfaat.
(Ghufron Bkl, Kumbang Gurun, Hariz Jaya).
Sumber Baca Disini
Silahkan baca juga artikel terkait.