Kisah Mbah Liem Menguji Kewalian Gus Dur.
Berita ini disampaikan secara lisan oleh salah satu sahabat Mbah Wali Gus Dur. Suatu hari, ketika beliau sedang berada di ruang Ketum PBNU, tiba-tiba Mbah Wali tersenyum gembira dan berseru, “Wa’alaykumsalam warahmatullahi wabarokatuh”.
Kontan saja yang ada di ruangan terheran-heran, karena tidak ada orang yang uluk salam.
“Ada apa Gus?” tanya beberapa sahabat dan murid beliau.
“Wali Hunter datang…,” jawab Mbah Wali Gus Dur.
Semua yang ada di situ tertawa terbahak-bahak, karena tidak ada satu referensi kitab muktabarohpun yang merujuk adanya nama wali hunter. Tak lama kemudian, hadirlah Guru Mulia Simbah Kyai Haji Muslim Imampuro- Klaten (Syaikhona Mbah Liem).
Menurut kesaksian orang yang ada di depan Kantor PBNU, Syaikhona Mbah Liem dengan motor gedenya, begitu memasuki halaman Kantor, uluk salam, “Assalamu’alaykum, Gus”
Subhanallah… subhanallah… Maha Suci Gusti Allah yang telah menghilangkan sekat ruang dan waktu bagi kekasih-kekasihNya…
Penulis: Shuniyya Ruhama, Kendal.
______________
Semoga artikel Kisah Mbah Liem Menguji Kewalian Gus Dur ini memberikan manfaat dan keberkahan untuk kita semua, amiin..
simak artikel terkait di sini
simak video terkait di sini
BONUS TAMBAHAN ARTIKEL
Humor Gus Dur: Saat Orang Indonesia Bertemu Jin Aladin
Suatu saat ada orang Indonesia yang naik kapal dan kapalnya tenggelam, tinggal batang kayu yang besar ada orang prancis sama orang Inggris yang juga bernasib sama.
mereka bertiga dalam kondisi kedinginan ditengah lautan, tiba-tiba ada botol lewat di depan mereka.
dengan spontan botol tersebut di sahut dan akhirnya didapatkan.
ternyata botol tersebut ada Jin Aladin. ketika dibuka tutup botolnya keluarlah Jin Aladinnya.
“Aku Jin Aladin, Aku beri masing-masing boleh mengajukan satu permintaan…!!” (kata Jin)
Kata orang Inggris:
“Saya lahir di London, kebangsaan saya Inggris, saya menikah dengan orang Inggris, teman kerja saya dari Inggris semua Inggis, tolong kembalikan saya ke London….!”
Tiba-tiba…. Cling… orang Inggris itu menghilang. Tinggal orang Prancis dan orang Indonesia…
Kemudian orang Prancis juga berkata sama:
“Saya orang Prancis, menikah dengan orang Paris, memiliki anak di Paris, kerja di Paris, temen semua di Paris. tolong kembalikan saya ke Paris….!”
Dan lagi-lagi Cling… Tiba-tiba orang Prancis itu hilang. Tibalah giliran hanya tinggal orang Indonesia seorang.
Jin Aladin bertanya kepada orang Indonesia:
“Lalu, anda gimana ?”
Orang Indonesia menjawab:
“Wah disini kok jadi sepi ya, ndak ada temennya, tolong kembalikan yang tadi”
Akhirnya mereka bertiga berkumpul kembali.
Itulah mental orang Indonesia yang dimana-mana suka berkumpul. Pungkas Gus Dur bercerita.
Demikian Humor Gus Dur: Saat Orang Indonesia Bertemu Jin Aladin. Semoga menghibur.
