Pertanyaan: Apa tafsir mimpi membaca basmalah?
Assalamu ‘alaikum Wr. Wb.
Ada titipan pertanyaan masalah tafsir mimpi. Begini cerita mimpinya. Ada orang bermimpi membaca Bismillahirohmannirohiim terus menurus dan duduk di atas kursi. Pertanyaanya:
- Apa tafsiran mimpi tersebut?
- Apa saja keutamaan ayat tersebut?
Maturnuwun. Wa’alaikumusssalam Wr. Wb.
[Kumbang Gurun]
Jawaban atas pertanyaan mimpi membaca basmalah
Wa’alaikumus salaam Wr. Wb.
Membaca basmalah dalam mimpi diberkahi dan ditambah rizkinya oleh Allah Swt. dan kadang bermakna diijabah doanya.
تفسير حلم رؤيا قراءة بسم الله الرحمن الرحيم لابن شاهين : من رأى أنه يقرأ بسم الله الرحمن الرحيم خاصة فإنه يسأل الله البركة في ماله وزيادة في رزقه وربما يجاب دعاؤه ببركتها.
تفسير حلم رؤيا قراءة بسم الله الرحمن الرحيم للنابلسي : من رأى أنه قرأ في منامه بسم الله الرحمن الرحيم فإن الله تعالى يطرح البركة في مال
(ومن رأى) أنه قرأ في منامه بسم الله الرحمن الرحيم فإن الله تعالى يوجد البركة في ماله والزيادة فيه.تعطير الأنام في تعبير المنام juz 1 hal 26
Fadhilah basmallah dinukil dari Kitab I’anatut Tolibin Sayyid Bakri.
عن علي رضي الله عنه، مرفوعا: ما من كتاب يلقى في الأرض وفيه بسم الله الرحمن الرحيم إلا بعث الله ملائكة يحفون عليها بأجنحتهم، حتى يبعث الله وليا من أوليائه يرفعه.فمن رفع كتابا من الأرض فيه البسملة رفع الله اسمه في أعلى عليين، وغفر له ولوالديه ببركتها.
Dari ‘Ali rodhiyallohu ‘anhu secara marfu’: ” tiadalah dari suatu kitab yang di lemparkan ke tanah dan dalam kitab tersebut terdapat tulisan ‘Bismillaahir rochmaanir rohiim’ kecuali Allah akan mengutus malaikat agar mengepungnya dengan sayap-sayap mereka hingga Allah mengutus salah seorang wali dari para wali-wali-Nya untuk mengangkat kitab tersebut. Maka barang siapa yang mengangkat kitab dari tanah yang dalam kitab tersebut terdapat tulisan ‘Bismillaahir rochmaanir rochiim’ maka Allah akan mengangkat nama orang tersebut di a’lal ‘illiyyin /alam tertinggi dan Allah juga mengampuninya serta mengampuni kedua ortunya dengan sebab berkahnya ‘Bismillaahir rochmaanir rohiim’
وروي عنه – صلى الله عليه وسلم – أنه قال: من قرأ بسم الله الرحمن الرحيم، وكان مؤمنا، سبحت معه الجبال، إلا أنه لا يسمع تسبيحها.وروي عنه – صلى الله عليه وسلم – أنه قال: إذا قال العبد بسم الله الرحمن الرحيم، قالت الجنة: لبيك اللهم وسعديك، إلهي، إن عبدك فلانا قال بسم الله الرحمن الرحيم، اللهم زحزحه عن النار وأدخله الجنة.
Dan diriwayatkan dari nabi shallallahu alaihi wasallam, sesungguhnya beliau bersabda: ” barang siapa membaca ‘Bismillaahir rochmaanir rohiim’ dan orang tersebut adalah seorang yang beriman maka gunung-gunung membaca tasbih bersamanya hanya saja dia tidak mendengar bacaan tasbihnya gunung. “dan diriwayatkan dari nabi shallallohu alaihi wasallam, sesungguhnya beliau bersabda: “ketika seorang hamba mengucapkan ‘Bismillaahir rochmaanir rohiim’ maka syurga berkata: ‘telah aku penuhi panggilan dan keinginan-Mu, wahai Tuhanku, sesungguhnya hambaMu si fulan mengucapkan ‘Bismillaahir rochmaanir rochiim’ wahai Tuhanku semoga Engkau jauhkan dia dari neraka dan semoga Engkau masukkan dia ke dalam syurga.”
ومما يتعلق بالبسملة من المعاني الدقيقة ما قيل: إن الباء بهاء الله، والسين سناء الله، والميم مجد الله.وقيل: الباء بكاء التائبين، والسين سهو الغافلين، والميم مغفرته للمذنبين.وقال بعض الصوفية: الله لأهل الصفاء، الرحمن لأهل الوفاء، الرحيم لأهل الجفاء.
Sebagian dari yang berhubungan dengan basmalah dari makna-makna yang lembut adalah apa yang dikatakan bahwa sesunguhnya ba’ adalah baha’ulloh (keindahan Alah), sin adalah sana’ulloh ( keluhuran Allah ), dan mim adalah majdulloh ( kemuliaan Allah )dan dikatakan: ” ba’ adalah buka’ut taa’ibiin ( tangisan para pendosa ), sin adalah sahwul ghofilin ( lalainya para pelupa ) dan mim adalah magfirotuhu lil mudznibiin ( ampunanNya kpd para pendosa ) “sebagian ulama’ sufi berkata: ” Allahu bagi orang yang suci, ar rochmanu bagi orang yang sempurna, ar rohiimu bagi orang yang bertabi’at kasar.
والحكمة في أن الله سبحانه وتعالى جعل افتتاح البسملة بالباء دون غيرها من الحروف، وأسقط الألف من اسم، وجعل الباء في مكانها، أن الباء حرف شفوي تنفتح به الشفة ما لا تنفتح بغيره، ولذلك كان أول انفتاح فم الذرة الإنسانية في عهد ألست بربكم بالباء في جواب بلى، وأنها مكسورة أبدا.فلما كانت فيها الكسرة، والانكسار في الصورة والمعنى، وجدت شرف العندية من الله تعالى، كما قال: أناعند المنكسرة قلوبهم بخلاف الألف، فإن فيها ترفعا وتكبرا وتطاولا، فلذلك أسقطت.
Hikmah bahwa sesungguhnya Allah subhanahu wata’ala menjadikan permulaan basmalah dengan huruf ba’ bukan huruf selainnya dan menggugurkan huruf alif dari kalimat ismum serta menempatkan huruf ba’ pada tempatnya huruf alif adalah bahwa sesungguhnya huruf ba’ adalah huruf safawy / huruf bibir, yang dengan huruf ba’ ini bibir menjadi terbuka sepertimana yang tidak terbuka oleh huruf selainnya, oleh karena itulah saat terbukanya bibir embrio janin manusia kala kala dalam rahim ibunya saat mengikat janji dengan Allah “Bukankah aku Tuhanmu? janin tersebut menjawab dengan kalimat yang diawali dengan ba’ juga yaitu BALAA yang artinya, Benar Engkaulah Tuhanku(sebelum kita terlahir sudah berjanji ketika Allah bertanya: ” bukankah Aku ini Tuhan kalian?” kita menjawab: “benar ” lihat surat Al A’raf ayat 172 ) Huruf ba’ adalah huruf jar yang senantiasa dibaca kasroh (sedih/pecah), yaitu sedih/pecah dalam bentuk dan maknanya, maka dengan inilah ditemukan kemuliaan ‘indiyah/kebersamaan dari Allah ta’ala, sebagaimana Allah berfirman dalam hadis qudsi : “Aku menyertai orang-orang yang sedih hatinya “berbeda dengan alif yang menunjukkan arti tinggi, sombong dan panjang, karenanya alif digugurkan dalam lafadz BASMALAH
والكلام على البسملة من الأسرار والعجائب واللطائف، لا يدخل تحت حصر.وفي هذا القدر كفاية، وبالله التوفيق.
pembahasan rahasia-rahaia, keajaiban-keajaiban dan kelembutan-kelembutan basmalah sangatlah banyak dan tidak terhitung, yang ini saja sudah cukup. Wabillahittaufiq.
Wallahu a’lam.
إعانة الطالبين
سيد البكري الدمياطي
Kisah-Kisah Fadhilah Basmalah
Dinukil dari Kitab Is’adur Rofiq Syeh Muhammad bin Salim Juz awal hal. 6
Dalam Kitab As Syifa’ Rasulullah shallallahu alahi wasallam bersabda sesunguhnya seseorang dari bani israil menulis basmallah dan memperbagus tulisannya maka Allah mengampuni dosa-dosanya sebab hal itu.
Dalam sebagian kitab syarahnya muhtashor Bukhory diceritakan bahwa seungguhnya setan gemuk bertemu dengan setan kurus kemudian berkata:”apa yang menyebabkanmu seperti ini ?” setan kurus menjawab : “aku berada ada seseorang yang jika mau masuk rumah dia membaca basmallah dan jika mau makan baca basmallah maka kuruslah aku.” setan gemuk berkata : “aku berada pada seseorang yang tidak mengetahui hal itu maka aku selalu menyertainya dalam makanan, pakaian dan pernikahannya maka aku menaiki lehernya sebagaimana menaiki seekor hewan.”
Dikisahkan bahwa pembantunya Abu Muslim Al Khoulani pernah memberi minum racun kepada beliau tetapi tidak berpengaruh sama sekali, kemudian pembantunya bertanya kepada beliau tentang masalah itu dan beliaupun bertanya :”apa yang menyebabkanmu melakukan hal itu?” Pembantu berkata : “karena engkau orang besar.” Kemudian beliau memerdekakan pembantunya itu dan beliau berkata :”sesungguhnya aku membaca basmallah ketika makan dan minum maka tiada sesuatupun yang membahayakanku.”
Diceritkan sesungguhnya Luqmanul Hakim melihat kertas yang bertuliskan basmallah kemudian beliau memakannya maka Allah memuliakannya dengan ilmu hikmah. Begitu juga dengan Bisyr Al hafi melihat kertas bertulisakn basmallah kemudian beliau mengambilnya, pada saat itu beliau mempunyai uang dirham dan dibelikan minyak wangi untuk meminyaki kertas tersebut, maka beliau dipanggil dalam sirnya” sebagaimana engkau membuat wangi asma-Ku maka asmamu juga Kubuat wangi” Telah datang hadis Nabi shallallohu alaihi wasallam: “Doa yang diawali dengan basmallah tidak akan tertolak.”
Imam Sya’roni dalam kitab Al Yawaqit berkata, “sesungguhnya Sayyidina Kholid bin Walid rodhiyallohu anhu mengepung orang-orang kafir dalam benteng mereka, kemudian mereka berkata: apakah engkau berpendapat bahwa agama islam adalah agama yang benar? perlihatkan kepada kami suatu tanda agar kami masuk islam. Kemudian beliau berkata: ” bawakan ke sini racun yang bisa membunuh, aku akan meminumnya.” Mereka mebawakan racun kemudian beliau mengambilnya dan mengucapkan basmallah lalu meminumnya dan racun tersebut tidak membahayakan beliau. Mereka berkata : ” gama islam memang agama yang benar.” Kemudian mereka semua masuk islam.”
Dari sebagian ulama berkata: “barang siapa megangkat kertas bertuliskan asma Allah dengan tujuan mengagungkan-Nya maka Allah menulis orang tersebut termasuk orang-orang yang shiddiq.”Dari sebagian orang arif berkata: “barang siapa ketika bangun tidur membaca basmallah maka Allah akan memberikannya rizki keridhoan-Nya yang agung.” Dan telah datang: ” barang siapa yang membaca basmallah sebanyak 21 kali ketika akan tidur maka dia aman pada malam itu dari setan, pencuri, su’ul khotimah dan cobaan-cobaan yang lainya.”
Dan dari sebagian ulama-ulama besar: “barang siapa membaca basmallah sebanyak 12.000 kali dan shalat dua rokaat setiap seribu kalinya kemudian membaca shalawat kepada Nabi shallallohu alaihi wasallam dan meminta hajatnya kepada Allah maka hajat apapun itu akan dipenuhi.”
Dari sebagian ulama’:”barang siapa menulis basmallah sebanyak 625 kali dan membawanya maka Allah meberikan pakaian kewibawaan dan keagungan kepadanya dan tidak ada seorangpun yang mampu berbuat buruk kepadanya, semua itu atas izin Allah.” itu semua mujarrab.
Dan masih banyak fadhilah-fadhilah yang lainnya
Wallahu a’lam bis shawab
Demikian. Semoga bermanfaat.
[Rampak Naung, Ibuetz Ibnu Al Mubasyiri, Mas Hamzah]
Sumber tulisan lihat di sini.
Tulisan terkait baca di sini.