Cara Dzikir Bulan Rajab yang Diajarkan Mbah Sholeh Darat.
Memperbanyak amalan sholeh sangat dianjurkan di bulan Rajab. Ini mengingat keutamaan yang terkandung di dalamnya. Banyak amalan yang bisa dilakukan baik itu bersifat ibadah maupun sosial. Bisa dengan berpuasa sunah, mengkhatamkan Alquran, memperbanyak sholat sunah, berzikir. Bisa juga dengan sedekah harta, meringankan beban orang lain, maupun kebaikan lainnya.
Di antara sekian banyak, ada beberapa amalan yang sangat dianjurkan. Salah satunya berzikir dengan lafal tasbih.
Selain kita dianjurkan untuk memperbanyak membaca istighfar di bulan Rajab, kita juga dianjurkan untuk membaca tasbih. Adapun lafadz dan tata cara bacaan tasbih yang dibaca di bulan Rajab ada tiga bentuk, sebagaimana berikut:
Pertama:
سُبْحَانَ اْلحَيِّ الْقَيُّوْمِ
Subhaanal hayyil qayyuum.
Maha Suci (Allah) Yang Maha Hidup lagi Maha Menguasai Segala Sesuatu.
Tasbih ini dibaca sebanyak seratus kali (100x) dimulai tanggal 1 sampai tanggal 10 bulan Rajab.
Kedua:
سُبْحَانَ اْلاَحَدِ الصَّمَدِ
Subhaanal ahadis shomad.
Maha Suci (Allah) Yang Maha Esa lagi Maha Menjadi Tempat Bergantung.
Tasbih ini dibaca sebanyak seratus kali (100x) dimulai dari tanggal 11 sampai tanggal 20 bulan Rajab.
Ketiga:
سُبْحَانَ الرَّؤُوْفِ
Subhaanar rouufi.
Maha Suci (Allah) yang Maha Mengasihi.
Tasbih ini dibaca sebanyak seratus kali (100x) dimulai dari tanggal 21 sampai akhir bulan Rajab.
Bacaan tasbih ini telah disebutkan oleh Al-‘Alim Al-‘Allamah Asy-Syaikh Muhammad Sholeh bin Umar al-Samarani al-Jawi asy-Syafi’i atau Mbah Kiai Shaleh Darat rahimahullah (1820 M Jepara – 18 Desember 1903 M TPU Bergotta Semarang) dalam kitabnya Lathaifut Thaharah wa Asrarus Shalah.
Dalam kitab tersebut di ‘Bab Fadhilah Rajab,’ beliau menjelaskan bahwa Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam pernah bersabda:
‘Barangsiapa yang mengucapkan kalimat subhanal hayyil qayyum sebanyak 100 kali tiap hari pada sepuluh hari awal Rajab, mengucap subhanal ahadis shamad sebanyak 100 kali tiap hari pada sepuluh hari kedua, dan mengucap subhanar rauf sebanyak 100 kali tiap hari pada sepuluh hari ketiga, maka tidak ada orang yang bisa menghitung pahalanya.”
Demikian Cara Dzikir Bulan Rajab yang Diajarkan Mbah Sholeh Darat, Semoga dengan kita semangat mendekatkan diri kepada Allah di bulan Rajab akan istiqomah, terus berusaha mendekatkan diri kepada Allah sepanjang tahun. Aamiin.