F0005. KEUTAMAAN BERSHOLAWAT PADA HARI JUM’AT

●♥• SHOLLUU ‘ALAN NABI MUHAMMAD •♥●
“Paling dekat tempat di antara kalian padaku di hari Qiyamat adalah yang paling banyak bersholawat untukku di dunia, barangsiapa bersholawat padaku di hari dan malam jumat, Allah penuhi untuknya 100 kebutuhan, terdiri dari 70 kebutuhan akhirat dan 30 kebutuhan dunia, kemudian Allah mewakilkan malaikat untuk menyampaikan sholawat itu dalam pusaraku layaknya hadiah-hadiah yang diberikan pada kalian, seraya memberi khabar padaku siapa nama, nasab hingga suku orang yang bersholawat untukku, kemudian aku tetapkan namanya pada lembaran putih (HR. Baihaqi ~ Si’abil Imaan III/111 dan Ibnu ‘Asyaakir VII/109)
“Sesungguhnya di antara hari kalian yang paling afdhal adalah hari Jum’at. Pada hari itu Adam diciptakan dan diwafatkan, dan pada hari itu juga di tiup sangkakala dan akan terjadi kematian seluruh makhluk. Oleh karena itu perbanyaklah shalawat di hari Jum’at, karena shalawat akan disampaikan kepadaku,
Kemudian para sahabat bertanya pada Nabi “Bagaimana shalawat kami dapat tersampaikan padamu, sementara engkau (wahai Nabi) telah meninggal.. ? Nabi pun menjawab “Sesungguhnya Allah ‘azza wa ‘alaa mengharamkan bumi memakan jasad-jasad kami” (HR. Abu Dawud, Nasai, Ibnu Majah, Ahmad, dan al Hakim dari hadits Aus bin Aus)” —

Pos terkait