Lima Kalam Hikmah Tentang Menjaga Mulut dan Tangan
Assalamu ‘alaikum Wr. Wb. Ustadz. Kalimah berikut ini bagaimana bacanya dan apa artinya? Syukron katsiir. [Abdul Rohman Aljifari].
خير الناس من كف فكه وفك كفه وشر الناس من فك فكه وكف كفه فكم من فكة كف كفت فكوكهم وكم من كفة فك فكت كفوفهم فكفوا فكوككم وفكوا كفوفكم.
Terimkasih atas jawabanya
Wa’alaikum salam Wr. Wb. Mohon diluruskan jika keliru:
خَيْرُ النَّاسِ مَنْ كَفَّ فَكَّهُ وَفَكَّ كَفَّهُ
Sebaik-baik manusia adalah orang yang bisa menahan mulutnya (yaitu menjaga ucapannya) dan membuka tangannya (yaitu ringan tangan dan suka membantu).
وَشَرُّ النَّاسِ مَنْ فَكَّ فَكَّهُ وَكَفَّ كَفَّهُ
Sejelek-jelek manusia adalah orang yang suka membuka mulutnya (yaitu tidak menjaga mulutnya) dan menahan tangannya (yaitu tidak suka menolong).
ْفَكَمْ مِنْ فَكَةِ كَفٍّ كَفَتْ فُكُوكَهُمْ
Betapa banyak orang yang membuka tangannya (suka menolong) menahan mulutnya (menjaga ucapannya)
وَكَمْ مِنْْ كَفَةِ فَكٍّ فَكَتْ كُفُوفَهُمْ
Dan betapa banyak orang yang menahan tangannya (tidak suka menolong) membuka mulutnya (tidak menjaga ucapannya).
كَفُّوا فُكُوكَكُمْ وَفَكُّوا كُفُوْفَكُمْ .
Tentang pentingnya menjaga lisan bisa menjadi renungan agar hati-hari dalam berbicara. Menjaga lisan bukan sebuah perkara mudah, terutama saat berhadapan dengan orang lain.
Bahkan, ada istilah yang menyebut ‘mulutmu, harimaumu’. Pepatah tersebut menjelaskan agar kita selalu menjaga lisan.
Jadi, penting untuk berpikir terlebih dahulu sebelum berbicara. Terkadang kekhilafan ucapan bisa merusak hubungan.
Lidah memang tidak bertulang. Namun, lidah dapat menjadi pedang paling tajam di dunia.
Betapa bahayanya jika kita tidak bisa menjaga lisan dengan. Hati bisa terluka akibat sebuah ucapan, yang terkadang tak disadari orang yang mengucapkan.
Demikian Artikel Lima Kalam Hikmah Tentang Menjaga Mulut dan Tangan selamat menyalami
Sumber ini Ada disini
