Perjumpaan Ruhani Guru Sekumpul dengan Kiai Kholil As’ad Situbondo.
Abah Guru Sekumpul dikenal luas dengan kewalian dan karomahnya. Hampir semua ulama dan habaib mengakui karomah yang melekat dalam diri Abah Guru Sekumpul. Namanya begitu harum disaksikan para ulama, sehingga menembus batiniyah siapa saja yang punya cahaya ruhani yang seirama dengan beliau.
Salah satu kisah karomah itu tiba saat datangnya KH R Kholil As’ad Syamsul Arifin Situbondo. Abah Guru Sekumpul tahu bahwa sosok Kiai Kholil itu putra ulama besar yang juga masyhur kewalian dan karomahnya, yakni KH As’ad Syamsul Arifin. Kiai Kholil yang saat itu masih muda sangat rindu bertemu sosok Abah Guru Sekumpul yang selama ini memberikan kesejukan batin kepada siapa saja yang melihat dan mendengarkan sholawat dan nasehatnya.
Saat Kiai Kholil datang di Martapura itu, seketika Abah Guru Sekumpul berkata.
“Bahwa yang datang ini bukan Kiai Kholil, melainkan orang tua dari Kyai Kholil, yaitu Kyai As’ad.”
Mendengar perkataan Abah Guru, ternyata Kiai Kholil As’ad kemudian berkata:
“Bahwa yang menyambut kedatangannya ini adalah Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari (Datuk Kalampayan).”
Mendengar dua perkataan ulama yang penuh keteladanan ini, seketika itu suasana pun langsung berubah, yang mana yang mendengar percakapan itu menangis terharu. Dan suara percakapan antara Abah Guru Sekumpul dan Kiai Kholil pun berubah. Tidak sama dengan suara asli beliau berdua.
Subhanallah… Itulah keistimewaan para kekasih Allah. Abah Guru Sekumpul mempunyai darah kewalian dari Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari, ulama besar yang masyhur di berbagai penjuru dunia. Sementara Kiai Kholil berdarah kewalian Kiai As’ad Syamsul Arifin yang jalur nasabnya sampai kepada Sunan Ampel Surabaya.
Perjumpaan ruhani para orang sholeh menjadi titik terang lahirnya cahaya kesejukan dan kedamaian bagi siapa saja. Makanya, yang menyaksikan saat itu tak bisa menahan rasa haru bahkan menangis karena melihat langsung perjumpaan ruhani yang sangat langka.
Demikian kisah Perjumpaan Ruhani Guru Sekumpul dengan Kiai Kholil As’ad Situbondo, semoga memberikan manfaat kepada kita. Semoga berkah Syekh Arsyad, Guru Sekumpul, Kiai As’ad Syamsul Arifin, dan Kiai Kholil As’ad terus mengalir kepada kita semua.
(Mukhlisin)
