Nahwu: I’rob Lafadz Yarfa’ di Qs. Al Mujadalah Ayat 11

Nahwu I'rob Lafadz Yarfa' di Qs. Al Mujadalah Ayat 11

Pertanyaan: Mengapa Fi’il Dibaca Jarr?

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Bacaan Lainnya

Seperti yang kita ketahui dalam ilmu Nahwu (Al-Ajurumiyah Bab I’rob) tidak ada fi’il itu jarr, tapi knapa di lafadz “yarfa’i” dalam ayat Yarfa’illaahulladziina aamanuu minkum walladziina uutul ilma darojaat itu fi’ilnya kok Jarr.??? Monggo penjelasan & alasannya. Terima kasih

[DewayOneis Malhotra]

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Jawaban atas pertanyaan fi’il dibaca jarr?

Surat Al-mujadalah ayat 11

يا أَيُّهَا الَّذينَ آمَنُوا إِذا قيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا فِي الْمَجالِسِ فَافْسَحُوا يَفْسَحِ اللَّهُ لَكُمْ وَ إِذا قيلَ انْشُزُوا فَانْشُزُوا يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَ الَّذينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجاتٍ وَ اللَّهُ بِما تَعْمَلُونَ خَبيرٌ

Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu berlapang-lapanglah pada majelis-majelis, maka lapangkanlah, niscaya Allah akan melapangkan bagi kamu. Dan jika dikatakan kepada kamu: Berdirilah ! maka berdirilah Allah akan mengangkat orang-orang yang beriman di antara kamu dan orang~rang yang diberi ilmu beberapa derajat; Dan Allah dengan apapun yang kamu kerjakan adalah Maha Mengetahui.

dalam ayat di atas ada dua kalimat dari fi’il mudhori’ yang di i’robi kasroh di akhirnya,

Pertama lafadz يَفْسَحِ

Dan kedua lafadz يَرْفَعِ .

Kedua lafadz tersebut wajib dibaca jazem (sukun di huruf akhirnya pada kalimah mufrod) sebab jadi jawab fi’il amar dari kalimat sebelumnya.

Lafadz يَفْسَحِ (baca yafsah) jadi jawab amar dari تَفَسَّحُوا ,

Dan lafadz يَرْفَعِ (baca yarfa’) jadi jawab amar dari انْشُزُوا .

Kenapa ketika diwashol (disambung ) i’rob sukun di akhir berubah jadi kasroh?

Karena i’rob huruf akhir lafadz يَفْسَحِ dan lafadz يَرْفَعِ adalah sukun dan huruf awal lafadz sesudahnya juga sukun, ini akan sulit dibacanya.

Kang santri narkib, alasannya

وحرك بالكسر لاجل التخلص من التقاء الساكنين

(Maka dirubah kepada kasroh karna menyelamatkan bacaan dari bertemunya dua sukun.

Demikian penjelasan dari kami. Semoga bermanfaat.

[Ical Rizaldysantrialit]

Sumber tulisan lihat di sini.

Tulisan terkait baca di sini.

Pos terkait